Pertengahan 2013 lalu aku pertama kali kesini.
Dulu, jalanan dilampu merah itu lebar dan tak seamburadul saat ini.
Dulu, disana banyak berjejer bus besar, angkutan antar kota dan provinsi.
Yahh, yang aku tak suka hanya terkadang suka tercium aroma pesing dan khawatir ada maling.
Dulu, jalanan dilampu merah itu lebar dan tak seamburadul saat ini.
Dulu, disana banyak berjejer bus besar, angkutan antar kota dan provinsi.
Yahh, yang aku tak suka hanya terkadang suka tercium aroma pesing dan khawatir ada maling.
Kian waktu berlalu,
Dulu, aku rutin naik angkutan D Nol Satu.
Sebelum naik D Nol Satu, aku ikut Trans Jakarta untuk mengantarkan jiwa ragaku antara kampus dengan rumahku.
Dulu, aku rutin naik angkutan D Nol Satu.
Sebelum naik D Nol Satu, aku ikut Trans Jakarta untuk mengantarkan jiwa ragaku antara kampus dengan rumahku.
Dulu, Armada Trans Jakarta Harmoni - Lebak Bulus tidak sebanyak sekarang.
Kutempuh waktu dari pukul 16.00 hingga isya' untuk sampai ditempat kost.
Tak jarang aku berdiri berdesakan, tak kebagian duduk.
Saat baru dapat duduk, ibu-ibu paruh baya menatapkan matanya padaku, berharap aku berikan tempat dudukku.
Pegal, iya, dengkul ini rasanya kaku.
Tapi, yasudahlah, aku berdiri dan ku persilakan si ibu.
Kutempuh waktu dari pukul 16.00 hingga isya' untuk sampai ditempat kost.
Tak jarang aku berdiri berdesakan, tak kebagian duduk.
Saat baru dapat duduk, ibu-ibu paruh baya menatapkan matanya padaku, berharap aku berikan tempat dudukku.
Pegal, iya, dengkul ini rasanya kaku.
Tapi, yasudahlah, aku berdiri dan ku persilakan si ibu.
Kian waktu berlalu,
Tak lagi aku lakukan rutinitas itu.
Aku merasa waktu yang ditempuh cukup lama. Tak sabar rasanya.
Hingga akhirnya kukendarai sepeda motorku. Sejak saat itu aku tak lagi ikut Trans Jakarta untuk mengantarku.
Tak lagi aku lakukan rutinitas itu.
Aku merasa waktu yang ditempuh cukup lama. Tak sabar rasanya.
Hingga akhirnya kukendarai sepeda motorku. Sejak saat itu aku tak lagi ikut Trans Jakarta untuk mengantarku.
Kian waktu berlalu,
Diawal aku sering gemetar, ketika sampai dan berbaring dikamar.
Gemetar takut, membayangkan bagaimana jika saat aku dijalan tadi celaka menghampiriku.
Pernah saat itu hujan deras, bahkan ku sebut itu badai.
Kilat bersahut-sahutan. Jarak pandang tak lebih dari 3 meter. Anginnya cukup kencang dan dingin.
Aku sendirian dan takut bukan main. Mulutku komat kamit memohon lindungan langsung pada Tuhan.
Sampai dirumah aku gemetaran.
Diawal aku sering gemetar, ketika sampai dan berbaring dikamar.
Gemetar takut, membayangkan bagaimana jika saat aku dijalan tadi celaka menghampiriku.
Pernah saat itu hujan deras, bahkan ku sebut itu badai.
Kilat bersahut-sahutan. Jarak pandang tak lebih dari 3 meter. Anginnya cukup kencang dan dingin.
Aku sendirian dan takut bukan main. Mulutku komat kamit memohon lindungan langsung pada Tuhan.
Sampai dirumah aku gemetaran.
Besoknya aku berangkat lagi.
Tidak ada takut lagi.
Malam dan tidur nyenyak telah mengaburkan ketakutanku.
Semangat aku berbekal doa dan harapan kedua orang tuaku.
Tidak ada takut lagi.
Malam dan tidur nyenyak telah mengaburkan ketakutanku.
Semangat aku berbekal doa dan harapan kedua orang tuaku.
Kian waktu berlalu,
Takut itu semakin terkikis, dan tipis.
Aku tidak lagi takut, hatiku terpaut yakin akan perlindungan-Nya yang ku simbolkan lewat doa yang kupanjat.
Takut itu semakin terkikis, dan tipis.
Aku tidak lagi takut, hatiku terpaut yakin akan perlindungan-Nya yang ku simbolkan lewat doa yang kupanjat.
Genap 4 tahun berlalu.
Lebak bulus kini berbeda.
Tapi aku masih suka gemetaran.
Bukan karena aku takut, tapi karena perutku yang lapar ditengah parahnya kemacetan.
Lebak bulus kini berbeda.
Tapi aku masih suka gemetaran.
Bukan karena aku takut, tapi karena perutku yang lapar ditengah parahnya kemacetan.
Berbeda menjadi hal pasti diantara perjuangan setiap orang.
Kini tiba saatnya, mungkin sebentar lagi aku tidak sering wara wiri dijalanan Lebak Bulus.
Mungkin aku tidak punya cerita manis berdua dengan seseorang disana. Namun, segala perdebatan, dilamunkan diantara Cengkareng - Lebak Bulus (Ciputat).
Kini tiba saatnya, mungkin sebentar lagi aku tidak sering wara wiri dijalanan Lebak Bulus.
Mungkin aku tidak punya cerita manis berdua dengan seseorang disana. Namun, segala perdebatan, dilamunkan diantara Cengkareng - Lebak Bulus (Ciputat).
Komentar
Posting Komentar